2ME Wireless Toolkit (J2ME WTK) merupakan tool khusus untuk pemrograman J2ME yang dikeluarkan oleh sun Microsystem, dimana membutuhkan tool pendukung berupa Java 2 Standar Edition (J2SE) SDK1.52 atau yang lebih tinggi dan sebuah text editor yang dapat dipilih sendiri.
Pada J2ME WTK sudah dipaketkan emulator standar sehingga pengguna toolkit ini bisa langsung melihat hasil dari program yang dibuat tanpa perlu terlebih dahulu menginstall aplikasi yang dibuat ke dalam perangkat yang sebenarnya.
Emulator Standar J2ME WTK
Untuk dapat melakukan instalasi J2ME WTK, komputer tersebut minimal harus memenuhi spesifikasi minimal sebagai berikut :
1. CPU 500 MHz
2. RAM 128 MB
3. Ruang kosong pada Harddisk 150 MB
Selain itu pastikan pula telah terinstall Java 2 SDK Standard Edition versi 1.5 atau yang lebih tinggi.
Alat bantu utama dalam pembuatan aplikasi dengan J2ME WTK adalah Ktoolbar, pada tool inilah tahap awal pembuatan aplikasi, proses pengujian dengan emulator, proses debugging, serta pemaketan program dilakukan.
Jendela Utama Ktoolbar
KToolbar terdiri atas menubar dan toolbar untuk menjalankan aksi tertentu, device selector untuk memilih emulator yang digunakan pada tahap pengujian, dan layar Console yang memberikan informasi mengenai status operasi yang sedang dilakukan.
Sebelum membuat sebuah aplikasi J2ME dengan Ktoolbar, terlebih dahulu harus didefinisikan nama project serta class utama dari aplikasi midlet tersebut. Ketika suatu project dibuat, KToolbar akan membuat folder baru untuk penyimpanan file-file yang dibutuhkan dalam tahap kompilasi. Proses kompilasi dengan menggunakan KToolbar nantinya dilanjutkan dengan pemaketan sehingga dapat didistribusikan dan dipergunakan oleh perangkat yang sesungguhnya.
Ketika sebuah project baru dibuat, J2ME WTK secara otomatis akan membuat sebuah folder sesuai dengan nama project yang dibuat. Secara otomatis folder ini akan diletakkan di dalam folder apps pada direktori instalasi Wireless Toolkit. Berikut ini ialah susunan folder yang dibuat oleh Wireless Toolkit ketika kita membuat sebuah project baru.
Susunan folder pada sebuah project
Project yang baru dibuat terdiri atas folder berikut:
* src : Berisi file-file Java.
* classes : Berisi file-file class (yaitu file-file java yang telah di compile).
* bin : Berisi file JAD, JAR. (hasil package dari program yang dibuat setelah di compile)
* lib : Berisi file-file kelas Java yang diperlukan dalam format JAR atau ZIP.
* res : Berisi file-file resource (seperti gambar, dll).
* Tmpclasses : Berisi file-file temporary class.
* Tmplib : Berisi file-file temporary library.
Dalam pemrograman aplikasi J2ME dengan menggunakan Wireless Toolkit, kode program disimpan dalam ekstensi .java dan diletakkan di dalam folder src. Untuk melakukan kompilasi pada kode program tersebut gunakan menu build yang ada pada toolbar, setelah dilakukan kompilasi akan terbentuk file class yang akan tersimpan secara otomatis di dalam folder classes.
Sebuah aplikasi J2ME biasanya didistribusikan dalam bentuk paket berupa file JAD atau JAR. Karena itu setelah sebuah program selesai dibuat tahapan selanjutnya yang harus dilakukan adalah proses pemaketan program, hal tersebut bisa dilakukan melalui menu project > package > create packege yang bisa diakses melalui menu pada Ktoolbar.
sumber : http://wenythepooh.wordpress.com/2011/03/11/j2me-wireless-toolkit/
No comments:
Post a Comment